Ada sederet bukti yang Menunjukkan Pangeran Harry dan Meghan Markle tidak menghormati aturan Kerajaan Inggris. Salah satunya Yang Berhubungan Di pernyataan soal Pemungutan Suara Rakyat AS. Foto/People
Pangeran Harry dan Meghan Markle Menerbitkan pernyataan Melewati situs resmi Yayasan Archewell mereka awal minggu ini dan mendesak orang-orang Untuk memilih Untuk Pemungutan Suara Rakyat AS Di November mendatang.
“Memilih bukan sekadar hak; ini adalah cara mendasar Untuk memengaruhi nasib Komunitas kita. Di The Archewell Foundation, kami Mengetahui bahwa keterlibatan Komunitas, apa pun partai politiknya, merupakan inti Di dunia yang lebih adil dan setara,” bunyi pesan pasangan itu.
“Di berpartisipasi Untuk inisiatif seperti ini, kami bertujuan Untuk memperkuat pesan bahwa setiap suara itu penting. Bersama-sama, mari kita pastikan setiap pemilih yang memenuhi syarat Memperoleh informasi dan diberdayakan Untuk berpartisipasi Untuk membentuk masa Didepan Amerika,” sambungnya.
Foto/People
Dilansir Di Express, Selasa (24/9/2024), Di Umumnya, anggota Keluarga Kerajaan menjauhi politik dan menahan diri Di menyuarakan pendapat politik mereka.
Akan Tetapi, Harry dan Meghan mengundurkan diri sebagai anggota senior Keluarga Kerajaan dan tidak mendukung Kamala Harris atau Donald Trump. Hanya saja, pernyataan terbaru mereka memang mengandung nuansa politis.
Akan Tetapi, seorang pakar mengklaim bahwa pesan Di situs resmi tersebut, sejalan Di merek Dunia mereka yang melakukan apa yang mereka inginkan, tanpa memikirkan aturan atau adat istiadat kerajaan.
“Di perspektif PR, pernyataan mereka tentang Pemungutan Suara Rakyat AS kemungkinan tidak Berencana berdampak signifikan, baik positif maupun negatif,” kata pendiri dan direktur Atticism Renae Smith.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia: Ini Bukti Pangeran Harry dan Meghan Markle Tidak Menghormati Aturan Kerajaan